Gatal akibat gigitan serangga sering kali membuat resah banyak orang, apalagi bagi anak-anak. Terkadang gigitan serangga tidak hanya memberikan efek gatal saja, namun banyak efek yang ditimbulkan seperti nyeri, bengkak, berwarna merah, dan lain sebagainya.
Serangga merupakan hewan kecil yang keberadaannya bisa dibilang dapat mengganggu manusia. Mungkin akan terasa tidak berdampak jika serangga tersebut hidup di daerah persawahan, perkebunan atau di daerah yang jarang dikunjungi oleh manusia. Namun apa jadinya jika serangga yang merugikan hidup berdampingan bersama manusia di rumah? Sudah pasti sangat mengganggu bukan?
Mari simak beberapa macam gigitan serangga dan cara mengatasinya berikut ini:
1. Gigitan Nyamuk
Serangga yang satu ini sudah pasti ada di rumah anda. Apalagi jika berada di musim hujan, nyamuk akan mudah sekali dalam berkembang biak. Anda perlu waspada ketika di rumah anda banyak nyamuk.
Gigitan nyamuk biasanya memberi efek berupa gatal, dan juga bentol. Cara menghilangkan efek tersebut sebaiknya jangan digaruk, melainkan dengan menggunakan minyak kayu putih atau sejenis minyak bubut. Anda boleh sesekali menggaruk tempat bekas gigitan nyamuk tersebut, namun jangat terlalu keras, agar tidak menimbulkan luka gores dengan kuku.
2. Gigitan Semut Api
Semut memang terdiri dari banyak sekali jenis. Ada yang tergolong sebagai semut hitam, semut pudak, semut rang-rang, semut gramang, hingga semut api. Semut yang memiliki gigitan paling kuat ialah semut api.
Semut api biasanya hidup di tempat yang lembab namun jarang dikunjungi orang. Misalnya di pekarangan rumah dan di tembok kamar mandi. Semut api memiliki tubuh yang sedikit lebih besar dibandingkan semut hitam. Gigitan yang disebabkan oleh semut api sangat luar biasa rasanya. Anda akan merasa gatal disertai rasa panas dan juga perih. Semut api juga membuat bekas gigitan dan area sekitarnya menjadi bentol-bentol.
Cara mengatasi gigitan semut api yaitu dengan memberi obat gigitan serangga, misalnya minyak kayu putih. Meski tidak langsung mengempeskan bentol, minyak kayu putih akan menghilangkan rasa gatal, panas dan juga perih.
3. Sengatan Lebah
Gigitan atau sengatan lebah memang jarang sekali terjadi. Namun bila sedang mengalami digigit lebah sudah pasti sakitnya minta ampun. Lebah merupakan serangga yang sebenarnya sangat berjasa bagi manusia. Hal ini karena lebah dapat menghasilkan sebuah obat yang dinamakan madu.
Gigitan atau sengatan lebah dapat menyebabkan daerah yang disengat menjadi bengkak kemerahan disertai dengan rasa panas dan sakit. Cara mengatasi gigitan lebah yaitu dengan mengompres daerah gigitan menggunakan air hangat, kemudian setelah beberapa saat oleskan minyak gigitan serangga, biasanya masyarakat menggunakan minyak tawon yang dijual di apotek.
4. Gigitan Kutu
Kutu terdiri dari berbagai jenis, ada kutu bantal, kutu rambut, dan juga kutu air. Namun yang akan kita bahas yaitu tentang kutu rambut. Sudah menjadi hal yang bukan rahasia lagi, bahwa kutu rambut juga dapat menggigit kulit. Daerah kulit kepala akan terasa gatal yang luar biasa jika digigit oleh kutu rambut. Anda juga akan lebih merasa terganggu dengan kehadiran kutu yang bisa membuat anda menjadi minder.
Cara menghilangkan gatal akibat gigitan kutu rambut yaitu dengan memberantas kutu dari rambut anda. Anda dapat mengoleskan minyak zaitun atau minyak herba sinergi untuk menghempaskan kutu rambut. Anda juga harus rajin keramas agar rambut menjadi bersih terutama bersih dari kutu.
5. Gigitan Serangga lain
Serangga lain yang dimaksud ialah serangga yang biasanya ada di tempat tidur. Serangga ini berwarna hitam dan juga memiliki kaki belang hitam dan merah.
Gigitan serangga ini dapat membuat efek yang lumayan lama tidak bisa hilang. Efek tersebut yaitu berupa bekas gigitan di daerah kulit. Kulit akan merasa seperti sangat tebal dan juga gatal disertai panas. Tidak jarang kasus digigit serangga ini akan memerah dalam waktu 5-6 hari.
Cara mengatasi gigitan serangga yang satu ini yaitu dengan rajin mengompres air hangat serta mengoleskan salem pereda bengkak.
Gigitan serangga memang perlu diatasi dengan baik dan benar, namun anda juga harus memperhatikan cara membasmi serangga dari lingkungan anda. caranya anda dapat menerapkan sistem "pada tempatnya".
Maksud dari sistem pada tempatnya ini adalah meletakkan semua barang yang ada di rumah sesuai dengan tempatnya. Anda bisa meletakkan makanan di meja makan yang jauh dari jangkauan serangga, anda juga dapat menaruh baju di almari agar tidak ada serangga atau nyamuk yang bersarang di baju gantungan.
EmoticonEmoticon